Yunho langsung melahap bibirku dg kasar sebari jari2 lentiknya berusaha melepas pakaianku.
Aku mengerti apa dia inginkan,
Aku segera melakukan hal yg sama pada pakaian Yunho.
Setelah tubuh kami sama2 naked,Yunho menggiringku kesofa ruang kerjaku tanpa melepas ciuman kami yg sudah bertambah liar dan menindìhku disana
"Nggh..engg.." erangku saat ciuamannya berubah menjadi gigitan dan hisapan kuat berbekas merah keunguan di leherku.
Cukup puas dg leherku,ia menatap nipple yg sudah mengeras dan langsung dihisapnya seperti bayi yg sedang menyusu pada ibunya.
"Akkhhh..ahh.." aku mulai bergelitat tanpa arah saat tangan Yunho meremas juniorku sambil terus menghisapi nippleku.
Puas dg ini Yunho menuju sasaran berikutnya yaitu juniorku yg sudah menegang sedari tadi.
Tanpa basa basi ia langsu memasukannya kedalam mulutnya.
Ia beri jilatan2 dan hisapan2 disana yg membuatku mendesah kenikmatan,
walaupun sedikit perih saat ia menggigit kecil juniorku,namun itu tak masalah aku tetap menikmatinya.
"Ahh..Yunhh..engg..kel..uaarr..."
"Keluarkan Jae"
CROT~~
aku menumpahkan percumku dimulutnya dan langsung ditelannya.
Lalu dia tersenyum padaku
"Ayo Jae,balikan tubuhmu sekarang"
"Umm.." aku mengangguk dan langsung membalikkan tubuhku.
Berpegang erat pada ujung sofa dan membenamkan kepalaku disana
"Ahh..akkhh.." desahku saat Yunho yg menindihku sedang membuat begitu banyak kissmark di punggunggu.
"kau manis Jae.."
ungkap Yunho
"Yunho kau mau apa?" tanyaku saat kurasakan belahan pantatku dibuka olehnya
"diamlah dan nikmatilah" jawab Yunho singkat.
Yunho melanjutkan aksinya,dijilatinya celah belahan pantatku.
"Ahh..Yunh..geli.."
jujurku saat Yunho meliuk2kan lidahnya dilubangku dg lihai.
Tak lama kemudian tiba2 Yunho memasukan 3 jarinya sekaligus menggantikan lidahnya yg sontak membuatku menjerit perih.
"Saa..sak..itt..perih.."erangku
"tenanglah ini hanya sebentar" himbau Yunho sambil mengeluar masukan jarinya yg terus bertambah kecepatannya dan membuatku meringis kesakitan.
"AAAAKKKHHH.." triakku sambil mendongakkan kepalaku karena Yunho memasukan juniornya tanpa aba2 dahulu.
"Sakit Jae..mian..aku sudah tahan untuk menusukmu"
"ahh...ga' pa2..mo..ve..cep..aatthh"
"Jae.."
"Akhh..uu..moho..nnhh"
"Arasso.."
Yunho menuruti permintaanku,
langsung saja ia menggenjot lubangku dg brutal sambil tangannya mencari2 juniorku dan meremasnya.
"Aahh..uhh.." desahku sambil meremas kuat ujung sofa
0 Comments