Rabu, 21 Maret 2012

[FF - YunJae] Yaoi | PG-17|々-TIME TO LOVE-々| Chapter 2C

Entah hanya sebatas reflek atau bagaimana, Yunho yang panik, seperti tergerak sendiri. Namja berwajah kecil ini langsung mengangkat Moon Bin dan menggendongnya.

''Moon Bin ingin eomma, Ahjussi,'' kata Moon Bin sambil terisak. Ia memeluk leher Yunho dan membenamkan kepalanya di sana, masih sambil menangis.

NYUT~~
Darah dalam tubuh Yunho berdesir hebat. Perlahan, mulai mengorek lagi luka masa lalu itu.

~FLASHBACK~

Ketika Yunho berusia 6 tahun...


''Jangan menyentuhnya! nanti robot-robatanku bisa menjadi sial sepertimu.''

Sret~
Yunho kecil memandang nanar pada namja berwajah mirip dirinya - di depannya - yang baru saja merebut kasar sebuah mainan robot-robotan darinya. Yunho menahan tangisnya, sakit luar biasa di hati semakin menganga. Tapi ia tak mampu berbuat apapun, kecuali menangis setelah ini - diam-diam.

''JUNG YUNHO!'' panggil seorang perempuan 20-tahunan sambil menghampiri Yunho dengan murka.

Plak~
Perempuan itu pun langsung menampar Yunho.

Seulas senyum kemenangan tertarik dari bibir namja berwajah mirip Yunho tadi.

''Jung Yunjae, gwechannayo?'' perempuan tadi lalu menyentuh pipi YunJae - namja berwajah mirip Yunho, dengan sayang.

''Ahjumma, Yunho ingin mengotori mainanku dengan virus sialnya,''adu YunJae.

NYUT~~
Yunho mencengkram dadanya. Ia ingin berteriak kalau dirinya bukan pembawa sial. Mrs. Jung meninggal bukan karena takdir. Namun keluarganya selalu menyalahkannya, karena Mrs. Jung memilih melahirkan kedua putra kembarnya dari pada nyawanya sendiri. Sebetulnya Mrs. Jung dapat selamat juga asal rela mengorbankan salah satu dari si kembar.

Setelah melahirkan Yunho, Mrs. Jung meninggal. Sejak itu pula Bibi, ayah dan keluarga besar Jung membenci Yunho.

Yunho diperlakukan secara kasar, baik fisik maupun batin. Ia bahkan tidak dianggap di rumahnya sendiri. Luka batin Yunho setiap hari seolah semakin menganga lebar dan lebih lagi.

''HYO JOO AHJUMMA...! HYO JU AHJUMMA...!'' teriak bibi Yunho, memanggil pembantunya.

''Ne, nyonya.'' Beberapa saat kemudian pembantu keluarga Jung - Hyo Joo muncul.

'' Kenapa kau bawa pembawa sial kesini, hah! Kau sudah kubayar mahal untuk merawat Jung Yunho di rumahmu.'' Bibi Yunho memarahi pembantunya.

Hyo Joo menunduk, pelahan ia menarik Yunho ke dekatnya.

''Mianhae, Nyonya, Tuan muda...''Hyo Joo lalu membungkukkan badannya.

'' Ada apa ini? Kenapa si sial ini bisa disini? Cepat bawa pergi!''

''Appa...!'' girang YunJae melihat ayahnya - Mr. Jung datang.

NEXT
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar